Koltim, Sultra cerdas com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kolaka Timur menggelar debat publik pertama tiga pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kolaka Timur 2024. Acara tersebut bertempat di aula pemda Koltim, Rabu (24/10/2024) malam.
Debat perdana yang diselenggarakan KPU turut dihadiri Pasangan calon bupati dan wakil Bupati yakni Paslon nomor urut satu Abdul Azis, SH., MH dan Yosep Sahaka, S.Pd, kemudian Paslon nomor dua H. Arwin Labatamba, SE dan H. Ismail Iskandar dan Paslon nomor urut tiga Cap. Drs. H. Dalle Efendi dan Suhaemi Nasir, S.Pd., M.Si
Selain itu, para panelis sekaligus sebagai pakar dari berbagai disiplin ilmu di Sulawesi Tenggara turut hadir dalam debat perdana yakni :
1. Prof. Dr. Ir Yani Taufik, M.Si (pakar pertanian)
2. DR. Abd. Alim, S.Pd, M.Si (pakar antropologi)
3. Ramadhan Tosepu, SKM, M.Kes, Ph.D (pakar Kesehatan Masyarakat)
4. Syamsul Alam, SE, M.Ec, Dev (pakar ekonomi)
5. DR. Hariman Satria, SH, LL.M (pakar hukum). Adv
Poto : ketua KPU Koltim Anhar |
Dalam kata sambutannya, Ketua KPU Kolaka Timur, Anhar, S.Sos., M.Si, menyampaikan bahwa debat publik ini merupakan salah satu tahapan kampanye yang difasilitasi oleh KPU untuk memberikan ruang bagi paslon memaparkan visi, misi, dan program mereka.
“Debat ini diharapkan menjadi ajang bagi para calon untuk saling beradu gagasan dan ide, yang kemudian dapat menjadi bahan pertimbangan bagi 90.165 pemilih terdaftar di Kolaka Timur yang akan memberikan hak suara pada Rabu, 27 November nanti,” harapnya
Ketua KPU juga menekankan pentingnya menciptakan pemilih yang cerdas dalam menentukan pilihan. Menurutnya, debat ini tidak hanya sebagai ajang kompetisi bagi para calon, tetapi juga kesempatan bagi pemilih untuk mengenal lebih dalam setiap paslon.
“Kami berharap pemilih dapat memilih pasangan calon bupati dan wakil bupati Kolaka timur yang akan memimpin selama lima tahun, berdasarkan gagasan, bukan fisiknya,” ujarnya
Dikesempatan ini, Anhar mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran tahapan Pilkada di Kolaka Timur. Ia menyebutkan sinergi yang baik antara KPU, pemerintah daerah, pihak medis, Polri, dan TNI sebagai faktor kunci kelancaran kegiatan ini.
Tanpa dukungan dari semua pihak, kegiatan ini tidak akan berjalan lancar, saya juga mengingatkan pentingnya menjaga suasana debat tetap kondusif meskipun perbedaan pendapat tidak bisa dihindari.
" Kami percaya tim pendukung yang hadir pada malam ini adalah orang-orang yang memiliki toleransi tinggi dan dapat saling menghormati perbedaan, serta menjaga ketertiban selama debat berlangsung," pungkasnya
Dalam debat perdana yang diselenggarakan KPU ini, ketiga pasangan calon bupati dan wakil bupati Kolaka Timur diberikan kesempatan untuk menyampaikan visi misi dan program unggulan, kemudian saling memberikan pertanyaan dan ditanggapi masing masing Paslon yang dipandu oleh moderator.
Laporan : M@r