![]() |
Koltim, Sultra cerdas com - Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kolaka Timur gelar bimbingan teknis sosialisasi implementasi perizinan berusaha risiko dan pengawasan perizinan berbasis risiko yang dilaksanakan di Aula Baro, Desa Tawainalu Kecamatan Tirawuta, Rabu (1/11/2023)
Sekretaris daerah Kolaka Timur Andi Muh. Iqbal Tongasa secara resmi membuka Kegtian Bimbingan teknis dan sosialiasi implementasi Perizinan berusaha risiko dan pengawasan lerisinaan berbasis risiko
Disela sela sela usai kegiatan, dihadapan awak media Plt. Kepala DPM-PTSP Koltim, Agung DL Sauala, mengatakan bahwa kegiatan ini dibidangi oleh bapak Muh Ajis Malaka selaku Kabid pengendalian penanaman modal dan pelayanan pengaduan, sehingga teman teman bidang menjadi penentunya
" Kita berharap adanya sosilaisi ini, para pelaku usaha semakin melaporkan penghasilannya dalam Laporan kegiatan Penanaman Modal (LKPM) untuk memudahkan pelaku usaha, teman-teman nggak perlu ke kantor, lagi," harapnya
![]() |
Nantinya, Kata Pria yang akrab disapa Agung akan di buka outlet di kantor kecamatan, tempat-tempat keramayan supaya lebih memudahkan masyarakat dalam pelaporan LKPMnya
Dilaksanakannya diklat ini, supaya realisasi investasi di Kolaka Timur akan semakin meningkat seperti yang telah disampaikan tadi pemateri dan juga bagaimana merangsang masyarakat, merangsang pelaku usaha.
Nah, kalau kita melihat peserta pelaku usaha itu kan banyak, ada yang konstruksi, pedagangan eceran, sehingga pelaporannya itu bervariasi ada yang per semester ada juga yang triwulan, ada yang dua kali dan empat kali
" Kalau terjadi kenaikan investasi otomatis akan banyak penambahan penambahan anggaran, karena peningkatan investasi ini salah satu reformasi birokrasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah selain kemiskinan ekstrem, investasi dengan meningkat feedback-nya adalah Kemudahan investasi berarti semua dimudahkan," beber Agung
Disebutkannya, dalam memberikan kemudahan berusaha ini tidak memandang apakah dia pelaku usaha lokal ataupun dari luar, perlombaannya sama, sehingga tugas kita di daerah adalah bagaimana mempersiapkan UMKM kita untuk mampu bersaing dengan UMKM dari luar
" Dengan adanya forum UMKM Bagaimana Bank Indonesia mampu melatih meningkatkan kapasitasnya teman-teman UMKM semuanya, demi bagaimana UMKM di Kolaka Timur ini bisa maju," ujarnya
Salah satu tujuan pemerintah adalah bagaimana semua masuk dari sisi investasi dari sisi kebersihannya, tetapi dari sisi bantuannya, namun ingat bantuan itu bukan cuma uang saja, tetapi pendampingan juga itu bagian dari bantuan, Nah itu dikhususkan untuk pelaku UMKM itulah yang membedakannya
" Sehingga tujuan kita, bukan berupaya berpikir bagaimana menghalangi orang masuk, tapi pemerintah berpikir bagaimana mempersiapkan kita untuk bisa bersaing diera modern ini," tutup Agung
![]() |
Sementara itu, hal senada di sampaikan Muh Ajis Malaka Kabid pengendalian penanaman modal dan pelayanan pengaduan dengan adanya Bimtek atau sosialisasi ini kita berharap para pelaku usaha dapat melaporkan hasil usahanya ke LKPM
" Kita selalu siap menerima pengaduan jika ada masyarakat atau pelaku usaha yang terkendala Maslah Izin usahanya atau lainnya, silahkan dilaporkan kepada Kami," tuturnya
Dengan adanya bimtek dan sosialisasi diharapkan mampu untuk memberikan informasi yang tepat dan pemahaman kepada para pelaku usaha terhadap kewajiban dan ketentuan pelaksanaan penanaman modal termasuk mendapatkan kemudahan pengawasan perizinan berusaha berbasis risiko.
Dalam kegiatan bimtek dan sosialisasi ini, dirinya sangat mengharapkan para pelaku usaha dapat meningkatkan realisasi investasi dalam wilayah Kabupaten Kolaka Timur
" Sehingga jumlah pelaku usaha yang memiliki perizinan berusaha terus meningkat serta meningkatnya kesadaran pelaku usaha untuk menyampaikan laporan kegiatan penanaman modal yang dilakukan selama ini." tutupnya (Adv)
Laporan : M4R