ketgam : Kepala Brida Koltim Dr. Hj. Marwiyah Tombili,SE.,MSc ( tengah perempuan) didampingi Tim penilai lomba inovasi daerah |
Konsel, Sultra Cerdas Com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Selatan melalui Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) menggelar Lomba Inovasi daerah tahun 2023
Menurut Kepala Brida Konawe Selatan Dr. Hj. Marwiyah Tombili,SE.,MSc saat ditemui Sultra cerdas com, Senin (17/7) tahun ini adalah untuk kedua kalinya kita laksanakan lomba inovasi daerah, dimana tahun lalu sebelum berubah Brida masi Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah
Dijelaskan Wanita bergelar doktor itu, lomba inovasi daerah ini salah satu tujuannya adalah untuk memberikan kesempatan kepada organisasi perangkat daerah maupun kategori umum untuk presentasi lomba inovasi, sehingga kita bisa melihat potensi-potensi apa yang bisa diangkat pemerintah daerah
Selain itu, bebernya sebagai radar untuk melihat dari lomba inovasi itu yang nantinya bisa kita lakukan penginputan pada pengukuran indeks inovasi daerah, apalagi selama 2 tahun kita masuk zona merah, sehingga kita berupayah bagaimana menggodok meningkatkan indeks inovasi daerah
" Saat ini sudah lima peserta lomba inovasi, untuk kategori perangkat daerah diantaranya Dukcapil, PTSP, DPMD, Pemberdayaan Perempuan, kemudian kategori umum ada 4 peserta dari masyarakat yaitu pengembang kopi, pengembang area penangkapan melalui forum peduli laut, teknologi tepat guna terkait pengolahan sagu yang lebih gede dan lebih modern," ujarnya
Nantinya, Kata Marwiyah Tombili peserta akan mempresentasikan apa yang mereka klaim sebagai inovasi, baik kategori OPD maupun kategori umum, setelah itu kita akan melakukan verifikasi lapangan untuk meyakinkan dewan juri bahwa apa yang dipresentasikan itu benar-benar sesuai dengan fakta lapangan
" Selaku ketua Tim, yang juga menjabat sebagai Kepala Brida Konsel, kemudian ada dari Brian Jakarta Badan Riset dan Inovasi Nasional perwakilan Sulawesi Tenggara itu kemudian ada dari Brida provinsi, dari UHO Kemudian dari, Tim Percepatan Pembangunan daerah Konawe Selatan, inilah yang menjadi Tim Penilai lomba inovasi daerah," bebernya
Dikatakannya, yang lebih kita tekankan dalam lomba ini adalah penginputan indeks inovasi daerah, karena dari yang menang ini kita akan godok untuk membantu mengembangkan program tersebut sehingga kita melakukan penginputan di aplikasi indeks inovasi daerah itu dari Kementerian Dalam Negeri melalui badan strategi kebijakan Departemen dalam negeri, sehingga dapat meningkatkan indeks inovasi daerah Kabupaten Konawe Selatan
Ada dua komponen yang akan mereka presentasikan yaitu dari sisi administrasi, kita akan lihat bagaimana mereka membawakan materi, apakah dalam bentuk lain kemudian kita melihat seberapa besar mereka menguasai materi yang mereka sajikan
" Setelah itu, baru kita turun lapangan untuk membuktikan betul tidak yang mereka sajikan ketika melakukan presentasi, sesuai dengan fakta lapangan, penilaian ini masi sementara berlangsung kemarin persentasi sudah mulai dilakukan, bahkan sejak hari Kamis untuk kategori perangkat daerah hari Jumat itu kategori umum," tuturnya
" Minggu ini kita akan turun lapangan untuk verifikasi dengan kesesuaian yang mereka sampaikan dengan yang kita temukan di fakta lapangan, sebagai informasi untuk Sulawesi Tenggara satu-satunya Kabupaten yang melaksanakan lomba inovasi daerah,"
Disebutkannya, mereka belum pernah melaksanakan berbagai informasi, Karena ini sangat penting sebagai cikal bakal kami dari Brida sebagai organisasi Yang menaungi tupoksi riset dan inovasi ini bahan kami untuk menggodok program ini
" Sehingga menjadi salah satu judul yang diangkat yang akan memberikan kontribusi terhadap Peningkatan indeks inovasi daerah, terkait pengumuman hasil lomba, bulan ini juga penyerahan sejumlah hadiah dan sertifikat piagam penghargaan, kemungkinan penyerahan hadiah dalam malam rama tamah yang bersamaan malam 17 Agustus," tutupnya (Adv)