Konsel, Sultra cerdas com- Bupati Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) H Surunuddin Dangga ST MT bersama Kepala Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Kendari Dr La Ode Haji Polondu SPd MPd membuka tujuh paket pelatihan berbasis kompetensi non boarding tahap I di Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Konsel, Senin (7/3/2022).
Dalam giat pembukaan pelatihan itu, juga turut hadir Wakil Bupati Kabupaten Konsel Rasyid, S.Sos M.Si, Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Kadistransnaker) Kabupaten Konsel Drs I Gusti Adi Suwantara MSi, Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Kabupaten Konsel AKBP Wisnu Wibowo SH SIK, MSi, Danramil, Camat Laea, Kepala BLK Konsel Muhammad Irto Taridala ST (tuan rumah) dan beberapa pejabat pemerintahan di Kabupaten Konsel.
Bupati Konsel, H Surunuddin Dangga dalam sambutannya mengatakan, pihaknya sangat mendukung pelaksanaan kegiatan pelatihan yang dilakukan oleh BLK Konsel dalam rangka menciptakan generasi muda angkatan kerja kompeten dan berdaya saing.
“Saya juga mengucapkan terimakasih kepada Kepala BPVP Kendari Dr La Ode Haji Polondu atas peran dan dukungannya yang telah membantu meningkatkan kualitas SDM masyarakat Konsel melalui bantuan pelatihan di BLK Konsel,” sebutnya.
Ia menjelaskan, ada beberapa tantangan yang perlu dihadapi dalam memajukan sebuah daerah, dimana salah satu bagian pentingnya adalah menciptakan masyarakat yang terampil dan memiliki kompetensi.
“Membuat masyarakat terampil merupakan hal yang kami tekankan, karena dengan itu masyarakat dapat mengelola bantuan yang kami berikan dengan baik. Kalau tidak begitu, bantuan pemerintah bisa tidak berguna, makanya syarat tambahan untuk penerima bantuan adalah mesti pernah menerima pelatihan,” jelasnya.
Orang nomor satu di Konsel ini berharap, para peserta yang kini mengikuti pelatihan dapat bersungguh-sungguh memanfaatkan pelatihan yang ada, sehingga kelak dengan keterampilan itu dapat menjadikan para peserta menjadi lebih baik.
“Kalau ikut pelatihan jangan ikut-ikutan tapi harus sungguh-sungguh dan memang karena ada kemauan. Kalau sudah sungguh-sungguh dan ada kemauan maka pasti ada jalan,” imbuhnya.
Terkait masalah gedung pelatihan di BLK Konsel, lanjut dia, pihaknya siap mengucurkan anggaran perbaikan atau pembuatan gedung baru yang lebih layak, melalui anggaran perubahan APBD 2022 atau APBD induk 2023, namun pihak BLK Konsel melalui Distransnaker Kabupaten Konsel harus segera mengajukan rancangan kerja dan program kerjanya.
“Kita harus lihat dulu rancangan kerja dan program kerjanya baru bisa dibantu, tanpa itu kita juga kesulitan sebab bisa menimbulkan masalah dikemudian hari,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala BPVP Kendari Dr La Ode Haji Polondu dalam sambutannya juga mengharapakan, agar para peserta bisa maksimal dalam mengikuti pelatihan, sehingga kelak dengan keterampilan yang dimiliki mampu menciptakan lapangan kerja dengan berwirausaha secara mandiri atau masuk di dunia usaha dan industri, kemudian menjadi orang-orang hebat yang mampu mengembangkan Kabupaten Konsel menjadi semakin baik.
“Saya belum lama ini mendapat kunjungan dari DPRD Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), dan dua dari anggota DPRD yang berkunjung itu, merupakan alumni pelatihan BLK Kendari. Mereka mampu menjadi Wakil Ketua DPRD Konkep dan Ketua Komisi I DPRD Konkep bermodalkan keterampilan yang didapat dari pelatihan di BLK Kendari. Jika mereka bisa maka saya yakin adik-adik saya yang saat ini mengikuti pelatihan di BLK Konsel pasti lebih bisa, asal belajar giat dan berlatih dengan sungguh-sungguh,” bebernya.
Ia menjelaskan, BPVP Kendari sebagai pembina BLK UPTD se Sulawesi Tenggara terus mendukung perkembangan BLK UPTD yang ada di daerah-daerah, termasuk UPTD BLK Kabupaten Konsel. Bentuk dukungannya tidak hanya paket pelatihan, namun juga termasuk bantuan fasilitas berupa alat-alat praktek dan melakukan koordinasi dengan pimpinan daerah untuk bagaimana bisa bersinergi dan berkolaborasi dalam memajukan kualitas masyarakat.
“Hari ini, saya bersyukur dan sangat berbahagia, karena Bupati dan Wakil Bupati bisa hadir bersama. Hal itu juga, menjadi bukti dukungan moril beliau bagi para peserta pelatihan, sehingga sangat disayangkan jika pelatihan ini tidak dimanfaatkan dengan baik oleh anak-anakku siswa peserta pelatihan di BLK Konsel ini,” tekannya.
Ditempat yang sama, Plt Kepala BLK Konsel Muhammad Irto Taridala meyebutkan, bahwa untuk pelatihan yang dibuka pihaknya pada tahap I sebanyak tujuh paket yaitu Bisnis Manajemen (Bisman), Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), Garmen Apparel (Menjahit dasar), Surveyor, Auto Cad, Prossesing, Las Listrik.
“Tujuh paket ini merupakan paket pelatihan yang sumber dananya berasal dari APBN yang melekat di DIPA BLK Kendari. Kami berterimakasih Kepada Kepala BPVP Kendari atas bantuan ini dan berharap ke depan masih terus berlanjut. Kami juga mengucapkan terimakasih atas kehadiran Bupati dan Wakil Bupati Konsel serta beberapa pejabat daerah dalam giat pembukaan ini,” tutupnya. (Tyo)