Notification

×

Iklan

Iklan Halaman Atas

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Warga Tolak Pembangunan TPS, Ini Harapan Lurah Raraa

YUK ! BACA INFORMASI DARI SULTRACERDAS.COM SEMOGA BERMANFAAT UNTUK ANDA BY MARJUNUS
Senin, 09 Agustus 2021 | Agustus 09, 2021 WIB Last Updated 2021-08-09T12:34:05Z

ketgam : Lokasi pembangunan Tempat Pengolahan Sampah (TPS) 
Koltim, Sultra cerdas com -  Warga kelurahan Raraa, Kecamatan Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur, menolak pembangunan  Tempat Pengolahan Sampah (TPS), walaupun pekerjaannya  sudah mulai  dikerjakan oleh pihak kontraktor 


Bahkan beberapa spanduk penolakan yang di pajang warga  terpampang di lokasi pembangunan pengelolaan sampah (TPS) 


" Warga Raraa tolak pembangunan TPS, Harga Mati, ada pula  yang menuliskan  stop bangun TPS disini," tulis warga dalam spanduk  tersebut 


Dari informasi yang dihimpun Sultra cerdas com mengungkap penyebab penolakan pembangunan TPS, hal itu  dipicu dengan dampak  bau busuk dan suara bising  yang akan ditimbulkan nantinya 


Selain itu, warga  melakukan protes terkait  pemindahan lokasi pembangunan TPS yang telah disepakati  sejak awal kemudian dipindahkan di tempat lain 


Sementara itu, Lurah Raraa Masrudin saat ditemuia Sultra cerdas dikediamannya beberapa hari lalu membenarkan adanya penolakan pembangunan TPS yang dilakukan warganya 


" Sejak awal Pembangunan Tempat Pengolahan Sampah (TPS) telah disosialisasikan mulai dari pendamping kabupaten, provinsi sampai dari pusat turun juga, kemudian disambut baik warga dan tidak ada masalah ," ungkapnya 


Disebutkan Masrudin, tempat pengolahan sampah berbeda dengan tempat pembuangan sampah inilah yang perlu dipahami, sehingga tidak menafsirkan ke hal hal negatif 


" Jika kita ambil dari sisi positifnya tempat  Pengolahan sampah akan berdampak pada nilai  ekonomi masyarakat dan membuka lapangan pekerjaan bagi warga," ujarnya 


Sebenarnya, ungkap Masrudin masyarakat protes kenapa tempat yang pertama yang telah disepakati dilakukan pemindahan, seandainya  lokasi  pertama tidak dipindahkan masyarakat tidak akan menolak 


Karena adanya keributan, membuat kelompok yang mengelola pekerjaan menjadi  ketakutan, sehingga tidak ada lagi aktivitas di lokasi pembangunan TPS dan tidak adanya kejelasan hingga waktu  berlarut larut 


" Terpaksa pihak provinsi mengambil alih kegiatan tersebut ,kemudian aset asetnya di ambil, kemungkinan besar pembangunan TPS  dipindahkan ke daerah lain," pungkasnya 


Selaku Pemerintah Kelurahan Masrudin berharap agar masyarakat tidak berpikir negatif terkait program pembangunan di daerah, apalagi  kita belum tau apa yang akan terjadi kedepannya 


Siapa tau, lanjutnya itu merupakan pembuka pintu untuk adanya kegiatan kegiatan pembangunan di kelurahan Raraa, apalagi sosialisasi telah dilakukan dari tingkat bawah hingga ketingkat pusat 


" Mudah mudahan kedepannya masyarakat lebih bijak menyikapi dengan positif dan tidak ditunggangi  oleh kepentingan," harapnya 


Dengan adanya penolakan pembangunan TPS tersebut, kita berharap tidak menjadi penghalang untuk masuknya program pembangunan di kelurahan Raraa




Laporan   :  Tim Red SC

×
Berita Terbaru Update