ketgam : Sosialisasi pencegahan penularan covid-19 desa Aepodu |
Konsel, Sultra cerdas com- Pemerintah Desa Aepodu, Kecamatan Laeya, Kabupaten Konawe Selatan, gelar Sosialisasi pencegahan virus corona, bertempat di balai pertemuan desa Aepodu, kamis, (12/8/2021)
Turut hadir dalam kegiatan tersebut kepala Desa Aepodu, sekcam Laeya, Babinkantibmas, kepala puskesmas laeya, relawan.covid dan masyarakat dengan menerapkan protokol kesehatan
Kepala Desa Aepodu Sultan Mujayin,S.Sos menyampaikan kepada seluruh peserta agar mematuhi protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran covid 19
" Mari kita terapkan 3 M yaitu memakaiasker, Menjaga jarak, mencuci tangan diair yang mengalir serta menghindari kerumunan dan selalu menjaga kondisi kesehatan tubuh dan imun," pintanya
Dikesempatan itu pula Sekcam Laeya Haris,S.Sos juga menegaskan kegiatan sosialisasi pencegahan covid 19 ini sangat penting dan jangan di anggap remeh
" Apalagi dengan adanya Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), hal itu dilakukan sebagai upaya pencegahan penularan penyebaran covid 19 agar tidak menyebar ke masyarakat," ujarnya
Disebutkan Haris dengan adanya dana desa 8% untuk penanggulangan covid-19, diharapkan di gunakan untuk kebutuhan dimasa pandemi covid-19 ini, tidak usah takut di periksa jika mengalami sakit gejala covid-19
Apalagi, anggaran 8% kata Haris pemerintah Desa akan menanggung semua kebutuhan, ketika di isolasi kebutuhan pangan akan di siapkan oleh pemerintah setempat.
Oleh karena itu ketika sakit jangan dulu keluar atau kemana-mana, jangan sampai sakit yang di alami bisa masuk kategori gejala covid 19, seperti sakit demam, flu, batuk gatal tenggorokan, hilang rasa penciuman serta tdk adanya napsu makan
" Jika gejala tersebut dirasakan segeralah periksa ke dokter, tidak perlu takut, semua demi keluarga kita sendiri maupun masyarakat lainya." ujarnya
Diharapkan Pemerintah kecamatan dan pemerintah desa serta relawan Covid tetap terus mencegah penyebaran covid 19 dan ini tentunya harus kesadaran kita semua.sehingga apabila ada kendala cepat dilakukan penanganan
" Mari kita laksanakan vaksin tidak usah takut karena tujuan vaksin untuk kesehatan serta mencegah penularan covid 19 sehingga apabila kita sudah divaksin kekebalan tubuh akan tetap terjaga dengan baik," imbuhnya
Hal senada disampaikan kepala puskesmas Laeya Dr Ade Heri Budiman, ia mengatakan vaksin di lakukan untuk meningkatkan anti body seseorang
" Jika seseorang dinyatakan positif terinfeksi virus dengan gejala batuk, flu,demam itu semua jangan di anggap bahwa bukan gejala covid bisa jadi hasil pemeriksaan hasilnya adalah covid 19." ujarnya
Kata Kapus Laeya gejala utama covid-19 yaitu hilangnya indra penciuman (anosmia) hilang indra perasa (ogeusia) dan gejala lainya seperti demam, batuk, lemas, nyeri tenggorokan, pilek sakit kepala, nyeri otot, sesak napas
"Covid 19 ini berbahaya dan menyebar dengan cepat jika tdk segera di tangani dapat menyebabkan sakit parah dan bahkan kematian, penyebarannya melalui droplet percikan ludah yang masuk langsung ke tubuh melalui mata, hidung dan mulut." jelasnya
Orang yang terpapar covid -19 bisa sembuh jika di rawat di rumah dengan mengunakan obat obatan ramuan bisa saja sembuh 1 sampai 3 hari, tetapi apabila terkena lagi itu akan lebih parah
Laporan : Toyo Tongasa
.