ketgam : Plt Bupati Kolaka Timur Hj Andi Merya Nur dalam Musrenbang kabupaten Kolaka Timur |
Musrenbang ini, dilaksanakan Selasa (6/4) di Aula Pemda Koltim, yang dibuka Plt Bupati Koltim Hj Andi Merya Nur SIP, hadir pula Ketua DPRD Koltim Hj Suhaemi Nasir SPd, Kapolres Kolaka AKBP Saiful Mustofa SIK, Kepala Bappeda Privinsi Sultra, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sultra, Pj Sekda Koltim Andi Muh Iqbal Tongasa SSTP MSi, Ketua Program Studi Perencanaan Wilayah UHO, seluruh pimpinan OPD, camat, lurah dan kepala desa.
Tema musrenbang kali ini, yakni meningkatkan pertubuhan ekonomi melalui sektor unggulan dan percepatan pembangunan infrastruktur dasar. Dengan tema ini kata Plt Bupati dalam sambutannya, melahirkan empat prioritas pembangunan Koltim pada Tahun 2022. Yakni, pembangunan manusia melalui peningkatan akses pendidikan, kesehatan dan pengentasan kemiskinan, percepatan pembangunan dan pemerataan infrastruktur, peningkatan nilai tambah ekonomi melalui sector pertanian, pariwisata, dan kesempatan kerja, pelestarian lingkungan hidup dan pengembangan budaya dan tata kelola pemerintah.
Dijelaskannya, proritas RKPD 2022 dimaksud, telah diselaraskan dengan prioritas provinsi dan prioritas nasional pada Tahun 2022, dengan mengacu pada isu strategis rancangan RPJMD Koltim, yakni penanggulangan kemiskinan, pengkatan kualitas sumberdaya manusia, peningkatan daya saing ekonomi dan produktifitas tenaga kerja, pembangunan berkelanjutan dengan memperhatikan daya dukung lingkungan dan sumberdaya alam, tata kelola pemerintahan, peningkatan kapasiatas infrastruktur dasar wilayah.
“Pemerataan pembangunan di wilayah Kabupaten Kolaka Timur menjadi prioritas pemerintah daerah. Berdasarkan isu strategis dan arah kebijakan yang akan dituntaskan dalam masa Rencana Pembangunan jangka menegah Daerah (RPJMD)," paparnya
Untuk perencanaan tahun 2022, kita harapkan dapat menyentuh permasalahan penting yang ada dalam masyarakat sehingga program yang kita harapkan dapat direalisasikan antara lain: pemberian jaminan kesehatan melalui kartu sehat daerah, pembangunan infra struktur jalan kabupaten dan peningkatan jalan propinsi dan jalan nasional, pemberian stimulasi bagi pembangunan infrastruktur desa/kelurahan,
Adapun pengembangan komoditi unggulan kolaka timur seperti : kakao, nilam padi sawah dan penanganan pasca panen, menumbuhkembangkan pariwisata desa dan mempromosikan potensi wisata kabupaten, peningkatan kapasitas tokoh adat, dan lembaga adat, tokoh agama dan lembaga keagamaan, peningkatan peran pemuda dan kegiatan kepemudaan, pengembangan disiplin aparatur
Dalam kesempatan ini pula, srikandi Koltim ini menyampaikan sejumlah data awal indikator yang dicapai oleh Koltim. Yakni, pertumbuhan ekonomi mencapai 5,63%, lalu PDRB (atas dasar harga berlaku) mencapai 4.427.150.000 Rupiah pertahun. Kemudian, PDRB (atas dasar harga konstan) mencapai 3.297.770.000 Rupiah pertahun. Dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mencapai 66,49, serta tingkat penduduk miskin turun diangka 13.71 persen.(*)