Ketgam : Disdukcapil konsel lakukan pelayanan jemput bola untuk memudahkan warga dalam memiliki dokumen kependudukan |
Atas dasar hal tersebut, dan dalam rangka percepatan peningkatan cakupan kepemilikan akte kelahiran dalam mendukung target nasional 2021. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) di bawah kepemimpinan Kadis Drs Muh Yusuf melaksanakan pelayanan keliling pencatatan sipil.
Kali ini aparatur Disdukcapil Konsel menyambangi masyarakat Desa Langgea dan Desa Ambaipua Kecamatan Ranomeeto (Senin, 22/3/2021), untuk mendata warga yang belum memiliki akta - akta catatan sipil, khususnya akte kelahiran.
Dari hasil pelayanan keliling dua Desa tersebut berhasil tercatat Dokumen Kependudukan. Total 109 berkas pemohon akta kelahiran.
Pelayanan keliling ini dipimpin oleh Kepala Bidang Pencatatan Sipil Disdukcapil Konsel Harlin S.Pd., M.Si. Dan ditemui dilokasi kegiatan Ia mengatakan bahwa termasuk Ranometo total ada 10 Kecamatan yang akan di sasar Instansinya beberapa hari kedepan, diantaranya Kecamatan Lainea, Kolono, Kolono Timur, Moramo, Landono, Basala, Benua, Lalembuu, Angata.
Kegiatan bertujuan, kata Harlin, guna meningkatkan kepemilikan dan mendorong kesadaran masyarakat pentingnya memiliki dokumen kependudukan serta untuk mempercepat peningkatan cakupan pencatatan sipil.
"Atas perlunya dokumen kependudukan, khususnya akta kelahiran, untuk itu kita laksanakan pelayanan jemput bola ke beberapa Kecamatan,"terang Harlin
Untuk itu, lanjutnya, diharapkan para Camat menugaskan Lurah/Kepala Desa untuk mendata warganya yang belum melengkapi dokumen akta pencatatan sipilnya atau menghimbau masyarakat agar datang di lokasi pelayanan.
"Bagi warga yang ingin mencatatkan akta diri atau keluarganya, agar langsung bermohon pada saat pelayanan di Kecamatan masing-masing dengan melampirkan persyaratan sesuai ketentuan,"imbuh Harlin
Dijelaskannya, untuk persyaratan pengurusan akta kelahiran, warga mesti menyiapkan surat keterangan lahir dari bidan, foto copy kartu keluarga dan buku nikah/akta perkawinan, mengisi surat pernyataan tanggung jawab mutlak (SPTJM) kebenaran sebagai pasutri dan data kelahiran
Selain itu, Harlin menerangkan proses pelayanan pencatatan keliling, dimana setelah menerima permohonan berkas, berikutnya akan di cetak di Kantor, selanjutnya dokumen akta-akta tersebut diantarkan kembali ke masyarakat.
Ia juga mengungkapkan bahwa sesuai data, progress realisasi laporan kinerja Disdukcapil Pemda Konsel pertanggal 15 Maret 2021 tercetak akta kelahiran usia 0 -18 tahun sebanyak 115.375 dari 118.508 wajib cetak atau 97.36%."Naik dibanding tahun 2020 yang hanya 95.85%. Dan lebih tinggi dari target nasional Tahun 2021 sebesar 95%," terangnya.
Laporan : Toyo Tongasa