ketgam : Musrenbang tingkat kecamatan Ladongi |
Selain Bupati dan wakil, turut hadir Wakil Ketua DPRD Koltim Hj Rahmatia Lukman dan sejumlah anggota DPRD, Ketua TP PKK Koltim Hj Diana Samsul Bahri SP, dan pimpinan OPD serta perwakilan masyarakat seluruh Desa dan kelurahan.
Selain itu, dalam sambutannya, Bupati menyampaikan jika program atau kegiatan strategi yang diharapkan dapat memberdayakan masyarakat yaitu, peningkatan produktifitas pertanian, perkebunan, penguatan UMKM, dan meningkatkan pereknomian masyarakat, demikian juga urusan strategis seperti pendidikan, kesehatan pembangunan potensi pariwisata, serta pembangunan infrastruktur perdesaan dan Perkotaan yang berkualitas seperti jalan, jembatan, irigasi, listrik perlu mendapat prioritas dalam upaya mewujudkan sejahtera bersama masyaraka Koltim yang agamis, maju mandiri dan berkeadilan.
Untuk mewujudkan agenda pembangunan tersebut lanjutnya, maka ditetapkan tema pembangunan Tahun 2022 yaitu “meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui sektor unggulan dan percepatan pembangunan infrastruktur dasar”.
Dengan dasar isu strategis tersebut, prioritas rencana kerja pemerintah daerah Koltim Tahun 2022 diarahkan pada, peningkatan akses pendidikan, kesehatan dan pengentasan kemiskinan, percepatan pembangunan infrastruktur, peningkatan nilai tambah ekonomi melalui sektor pertanian, pariwisata, dan kesempatan kerja, pelestarian lingkungan hidup dan pembangunan budaya dan tata kelola pemerintahan.
Melalui prioritas rencana kerja tersebut kata lelaki kelahiran 1968 ini, di harapakan menuntaskan 10 misi yang akan diselesaikan secara bertahap, dan berkelanjutan selama 5 tahun dalam menjalankan roda pemerintahan di Koltim.
“Saya bersama ibu wakil bupati, tentunya tidak bisa berjalan sendiri, namun semangat dan dukungan dari kita semua, akan menjadi motivasi bagi pencapaian cita-cita kita mewujudkan sejahtera bersama masyarakat. Dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional, mengamanatkan adanya keterpaduan antara aspek politis, teknokratis dan aspiratif (bottom up),” jelasnya.
Bupati menambahkan, tahapan musrembang kecamatan merupakan rangkaian dari proses penyusunan rencana kerja pemerintah dan wadah sekaligus proses perencanaan pembangunan aspiratif, sebagai sebuah proses tahunan, musrembang diharapakan dapat menjaring aspirasi dan kebutuhan masyarakat sesuai dengan situasi, kondisi dan perkembangan terkini di Koltim.
Karena dengan dukungan kondusifitas wilayah, dan komitmen semua stakeholder di wilayah ini, rencana pembangunan kita harapkan dapat memacu petumbuhan investasi skala besar, yang kita harapkan dapat memberi dampak positif, baik bagi pertumbuhan perekonomian daerah maupun ketersediaan lapangan pekerjaan yang diharapkan, dan akan berpengaruh positif bagi peningkatan daya beli masyarakat ditengah pandemi yang melanda belahan bumi kita,
" Dan terlebih lagi kita harapkan akan adanya peningkatan pendapatan asli daerah yang menjadi sumber keberlangsungan pembangunan yang kita rencanakan bersama,” tuntasnya.
Usai dari ladongi, bupati dan wakil serta rombongan, melanjutkan musrenbang di Kecamatan Ladongi. Hal serupa, juga disampaikan bupati dihadapan puluhan tokoh masyarakat, agama serta perangkat se-Kecamatan Dangia.
Pelaksanaan musrenbang ini, tetap mengedepankan protokol kesehatan yang sangat ketat, dimana setiap peserta mulai dari bupati, diwajibkan untuk dikuru suhu tubuh, mencuci tangan dan harus memakai masker (Pwd)