Notification

×

Iklan

Iklan Halaman Atas

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Dorong Ekonomi Petani, PT CPI Sosialisasikan Budidaya Porang

YUK ! BACA INFORMASI DARI SULTRACERDAS.COM SEMOGA BERMANFAAT UNTUK ANDA BY MARJUNUS
Sabtu, 27 Maret 2021 | Maret 27, 2021 WIB Last Updated 2021-03-27T13:18:20Z

 

ketgam : kegiatan usai melakukan sosialisasi budidaya tanaman Porang 
Konsel, Sultra cerdas com- Untuk mendorong  ekonomi petani,  PT Celebes Pangan Indonesia (CPI), gelar sosialisasi budidaya tanaman Porang yang di laksanakan di balai Desa Wawatu, Kecamatan Moramo, Kabupaten Konawe Selatan, Kamis (25/3/2021)


Kegiatan tersebut turut dihadiri kepala Desa Mata wawatu, Mata Lamokula, Ulu Sena, Masyarakat dan pihak perusahaan PT Celebes Pangan Indonesia (CPI)


Sebagai bentuk kemitraan Perusahaan dengan masyarakat, PT CPI cabang Sulawesi Tenggara  lakukan sosialisasi program kementrian pertanian yang bekerjasama dengan perbankan 


 PT CPI sebagai pasilitator  penjamin kepada perbankan melalui  program dana KUR, bertujuan untuk memberikan modal agar masyarakat bisa mengembangkan Budi daya tanaman Porang 


Sebagai fasilitator Zainuddin yang juga Kepala Desa Ulusena mengatakan ada beberapa program unggulan PT CPI  diantaranya gerakan petani menabung mandiri, ketika ada modal kemudian sisanya untuk ditabung, beasiswa bagi  anak petani  yang ingin melanjutkan kuliah dan juga program sanggar tani 


" Adapun modal yang di berikan kepada petani  bukan dalam bentuk uang secara keseluruhan, tetapi dalam bentuk pupuk, kalsium, Mosa dan alat penyemprot tangki listrik," paparnya 


Disebutkan Zainuddin tanaman porang sebenarnya sudah ada  sejak tahun 2010, tetapi belum  berjalan di daerah lain, sedangkan di  Sultra  tanaman porang mulai masuk  sejak tahun 2019 


" saat ini yang menjadi kendala adalah masalah bibit dan juga permodalan, kita berharap program kementrian yang di pasilitasi PT  CPI dapat berjalan sesuai perencanaannya," harapnya 


Lebih lanjut, Zainuddin mengatakan untuk  Konawe Selatan  target  petani Porang  10 ribu hektar, sedangkan yang sudah budi daya porang sekitar 100 sampai 200 hektar


Adapun syarat  bagi petani yang ingin bermitra yaitu petani itu sendiri,  berumur di atas 20 tahun dan berumur 50 tahun kebawah


" Bagi petani yang ingin Budi daya tanaman Porang dilakukan   pendampingan mulai dari penanaman hingga panen, adapun masalah harga tidak terikat tetapi mengikuti harga pasar  dan pembelinya  sudah ada," jelas Zainuddin 


  

Dengan  adanya budidaya tanaman Porang di Konawe Selatan, akan menambah pemasukan daerah, sementara ini tanaman Porang dipusatkan di kecamatan Moramo 





Laporan : Toyo Tongasa


×
Berita Terbaru Update