ketgam : kegiatan usai melakukan sosialisasi budidaya tanaman Porang |
Kegiatan tersebut turut dihadiri kepala Desa Mata wawatu, Mata Lamokula, Ulu Sena, Masyarakat dan pihak perusahaan PT Celebes Pangan Indonesia (CPI)
Sebagai bentuk kemitraan Perusahaan dengan masyarakat, PT CPI cabang Sulawesi Tenggara lakukan sosialisasi program kementrian pertanian yang bekerjasama dengan perbankan
PT CPI sebagai pasilitator penjamin kepada perbankan melalui program dana KUR, bertujuan untuk memberikan modal agar masyarakat bisa mengembangkan Budi daya tanaman Porang
Sebagai fasilitator Zainuddin yang juga Kepala Desa Ulusena mengatakan ada beberapa program unggulan PT CPI diantaranya gerakan petani menabung mandiri, ketika ada modal kemudian sisanya untuk ditabung, beasiswa bagi anak petani yang ingin melanjutkan kuliah dan juga program sanggar tani
" Adapun modal yang di berikan kepada petani bukan dalam bentuk uang secara keseluruhan, tetapi dalam bentuk pupuk, kalsium, Mosa dan alat penyemprot tangki listrik," paparnya
Disebutkan Zainuddin tanaman porang sebenarnya sudah ada sejak tahun 2010, tetapi belum berjalan di daerah lain, sedangkan di Sultra tanaman porang mulai masuk sejak tahun 2019
" saat ini yang menjadi kendala adalah masalah bibit dan juga permodalan, kita berharap program kementrian yang di pasilitasi PT CPI dapat berjalan sesuai perencanaannya," harapnya
Lebih lanjut, Zainuddin mengatakan untuk Konawe Selatan target petani Porang 10 ribu hektar, sedangkan yang sudah budi daya porang sekitar 100 sampai 200 hektar
Adapun syarat bagi petani yang ingin bermitra yaitu petani itu sendiri, berumur di atas 20 tahun dan berumur 50 tahun kebawah
" Bagi petani yang ingin Budi daya tanaman Porang dilakukan pendampingan mulai dari penanaman hingga panen, adapun masalah harga tidak terikat tetapi mengikuti harga pasar dan pembelinya sudah ada," jelas Zainuddin
Dengan adanya budidaya tanaman Porang di Konawe Selatan, akan menambah pemasukan daerah, sementara ini tanaman Porang dipusatkan di kecamatan Moramo
Laporan : Toyo Tongasa